TORANGPEBERITA.COM- Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPA) Bolmut menggelar kegiatan pelatihan keterampilan bagi kaum perempuan di Kabupaten Bolmut tahun 2021 Bertempat Di RM Laviesta, Kamis 8 Juli 2021.
Kepala dinas DPPKBPPA Yani Lasama mengatakan kegiatan ini juga bertujuan bagaimana perempuan di Bolmut tetap kreatif dan membantu perekonomian keluarga di tengah pandemi.
Dalam pelatihan ini pihaknya juga memanfaatkan kelor sebagai bahan baku yang tersedia di Bolmut dan mengandung nilai gizi yang tinggi.
Sebelumnya Bupati Bolmut menyampaikan perempuan memiliki potensi yang luar biasa, tidak bisa dipandang sebelah mata, tidak bisa ditempatkan hanya sebagai warga kelas dua, melainkan sejajar sebagai mitra laki laki dalam konteks apapun.
Dirinya menyapaikan tiga dari delapan tujuan millennium development goal’s (MDG’S) yang ditetapkan oleh perserikatan bangsa bangsa (PBB), menetapkan perempuan sebagai subjek sekaligus objek pembagunan, yaitu melalui pencapaian wajib belajar, kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan, serta peningkatan kualitas kesehatan ibu melahirkan.
Khusus di Indonesia, pemerintah telah menggabarkan mengenai permasalahan mendasar berkaitan dengan pembangunan pemberdayaan perempuan. Penduduk perempuan Indonesia saat ini berjumlah hampir sama dengan penduduk laki laki namun kualitas hidup mereka dalam berbagai bidang pembangunan masih jauh tertinggal.
Diakui, memang tidak mudah untuk mewujudkan perempuan berkualitas dengan hidup yang tinggi karena hal ini sangat terkait dengan kondisi dan kemapuan suatu bangsa.
“Dengan melihat kondisi ini, dipandang perlu melakukan upaya konkrit pemerintah untuk menigkatkan kualitas hidup perempuan dan pemenuhan hak melalui peningkatan kapasitas perempuan,” ujarnya.
Dalam kaitan itulah, maka pemerintah daerah melaksanakan pelatihan keterampilan berusaha bagi perempuan yang diharapkan mampu mewujudkan permpuan cerdas, terampil dan mandiri, yang sangat relevan dengan upaya pemerintah untuk menetapkan konsep pemberdayaan perempuan secara lebih strategis.
Disamping akan membahas bagimana dan langkah apa yang akan dilakukan dalam memantapkan keterampilan berusaha bagi perempuan, maka kegiatan ini diharapkan juga dapat membahas hal hal teknis mensolusikan permasalahan permasalahan dalam upaya meningkatkan kapasitas dan karakter perempuan. Hal ini penting dalam rangka semakin memicu dan memacu bergeraknya berbagai pilar strategis daerah, guna mewujudkan masyarakat yang semakin berbudaya, berdaya saing dan sejaterah.